Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bekasi
menyelenggarakan pembukaan Pendidikan Kader Ulama (PKU) Angkatan ke-2 dengan
tema "Membentuk Kader Ulama Ahli Hadist Berbasis Teknologi
Informatika." Dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 24 Juli 2024 bertempat di
Gedung Wibawa Mukti Kabupaten Bekasi dan dihadiri oleh sejumlah pejabat diantaranya
yaitu Pj Bupati Dr. H. Dani Ramdhani, MT, Ketua DPRD Kab. Bekasi H.M.BN Cholik
Qodratullah, SE, M.Si, Ketua MUI Jawa Barat Prof. Dr. KH. Rachmat Syafii, MA,
Ketua MUI Kabupaten Bekasi KH. Madrais Lc, Direktur PKU Prof. Dr. H. Mahmud,
M.Si, CSEE, MCE, serta berbagai perwakilan dari MUI Kecamatan, tokoh
masyarakat, pejabat daerah, alumni PKU Angkatan pertama, ibu-ibu majelis talim,
dan orangtua mahasantri.
Acara dimulai dengan hadroh dari ibu-ibu majelis
talim yang dipimpin KH. Muhyidin Kamal Lc. Pembukaan resmi dimulai sekitar
pukul 09.00 WIB dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh KH. Imam Mulyana,
S.Ag, diikuti dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Setelah itu, Direktur PKU
memberikan laporan, disusul oleh sambutan dari Ketua MUI Kabupaten Bekasi,
Ketua MUI Jawa Barat, Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, dan sambutan terakhir oleh
Pj. Bupati yang secara simbolis menyerahkan jaket dan laptop kepada perwakilan
mahasantri PKU Angkatan kedua.
Selanjutnya, acara diisi dengan Studium General
dengan tema "Faktor-faktor Penyimpangan Hadist dan Implikasinya Dalam
Istimbath Hukum Islam." Narasumber utama, KH. Jamalulael, Lc, seorang ahli
hadist dan pimpinan Pondok Pesantren Fathul Baari Tahfidz Hadits Indonesia,
menjelaskan pentingnya peran ahli hadist dalam menjaga keotentikan ajaran
Islam. Ia menekankan bahwa ulama dan ahli hadist berfungsi sebagai penjaga ilmu
agar ajaran Islam tetap otentik. PKU bertujuan mencetak ulama yang moderat dan
bijaksana, mampu memahami dan menanggapi perkembangan zaman dengan penuh
hikmah. KH. Jamalulael juga mengungkapkan adanya penyimpangan dalam penafsiran
hadist yang perlu diatasi dengan pendidikan mendalam tentang ilmu hadist serta
peran aktif ulama dalam bimbingan dan pengawasan.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH. Jamaluddin Nawawi, S.Ag, dari Pondok Pesantren Al Baqiyatussholihat Cobogo Cibarusah. Setelahnya, peserta menikmati hidangan yang telah disiapkan, sebagai kesempatan untuk mempererat silaturahmi dan membangun jaringan dakwah. harapannya PKU Angkatan kedua ini dapat melahirkan ulama yang kompeten dalam ilmu hadist dan teknologi informatika serta bermanfaat bagi umat khususnya masyarakat Kabupaten Bekasi.
0 komentar:
Posting Komentar